Mendidik atau mengajar anak usia dini dapat dilakukan dengan memberikan stimulasi terhadap perkembangan jasmani dan rohani anak agar anak dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal. Salah satu yang harus mulai diajarkan pada anak usia dini adalah sikap taat aturan, baik di lingkungan sekolah maupun lingkungan masyarakat.
Di usia inilah anak akan mulai patuh terhadap tuntutan atau aturan yang diberikan orang tua, guru, atau lingkungan sosialnya. Aturan-aturan tersebut dimulai dari hal yang sederhana, seperti memakai pakaian yang rapi, merapikan mainan yang selesai digunakan, mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, membuang sampah pada tempatnya, dan lain sebagainya.
Dengan menerapkan sikap taat aturan atau disiplin, anak dapat mengoreksi dan belajar bagaimana tingkah laku yang baik. Biasanya anak pada usia PAUD memiliki rasa ingin tahu dan imajinasi yang tinggi, senang menanyakan berbagai hal, tidak takut salah, menyukai hal-hal baru, dan sulit berbagi apa yang ia punya dalam segala hal.
Jika kamu ingin mengajarkan sikap disiplin ini, kamu harus memperhatikan beberapa hal berikut.
1. Sikap Tegas
Sikap tegas di sini maksudnya, jika kamu melarang anak untuk tidak melakukan suatu hal maka buatlah alasan yang logis, masuk akal, serta berikan juga penjelasan dan bimbingan kepada mereka.
2. Jangan Plin-plan
Sifat dasar anak-anak pada umumnya adalah suka menirukan apa yang orang dewasa lakukan, atau apa yang mereka lihat. Jadi penting agar jangan plin-plan dalam menentukan keputusan apa yang diperbolehkan dan apa yang dilarang. Hal ini bisa membuat anak-anak bingung dan pada akhirnya sulit untuk menaati aturan yang ada.
Baca Juga: Aktivitas untuk Mengembangkan Aspek Seni Anak Usia Dini dalam Kehidupan Sehari-hari
3. Berikan Bimbingan
Hal penting lain yang perlu diperhatikan dalam menerapkan sikap taat aturan adalah dengan memberikan anak bimbingan yang tepat. Jadi penting untuk tidak hanya memarahi anak ketika mereka melanggar aturan yang sudah dibuat, tetapi juga memberi mereka bimbingan dan arahan yang benar bagaimana sikap mereka seharusnya.
4. Jangan Menunjukkan Kekesalan di Depan Anak
Jika kamu adalah seorang orang tua atau guru yang mengajar anak PAUD, belajarlah untuk memaklumi hal-hal yang bisa membuat anak kesal. Juga jangan terlalu menuntut anak berlebihan, karena itu juga tidak baik terlebih untuk anak yang masih berusia dini.
5. Tanamkan Kemandirian
Menanamkan rasa kemandirian sejak usia dini juga baik untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Hal ini karena nantinya anak akan mengemban amanah saat ia dewasa, sehingga membiasakan mereka mengerjakan sesuatu sesuai kemampuan mereka sendiri merupakan latihan awal agar anak bisa mandiri saat dewasa kelak.
Usia anak PAUD merupakan usia dimana anak lebih banyak menghabiskan waktunya untuk bermain daripada belajar. Meski begitu, kamu masih bisa mengajarkan anak sikap taat aturan melalui sebuah permainan. Membuat anak mempelajari suatu hal namun dengan cara yang menyenangkan adalah cara yang tepat.
Sebelum bermain kamu bisa mengajak mereka mendiskusikan keadaan yang ada di jalan raya sekaligus aturan yang ada di jalan raya dan mengapa mereka harus menaati aturan yang ada. Berikan juga contoh perilaku dalam menaati aturan dan perilaku yang melanggar atau tidak mengikuti aturan.
Setelah bermain coba giring anak untuk mendiskusikan aturan yang ada di PAUD atau aturan sederhana untuk anak seusia mereka. Berikan juga contoh perilaku taat aturan dan tunjukkan apa akibat jika tidak menaati aturan.
Membangun suasana yang menyenangkan saat belajar dengan anak adalah hal yang penting. Karena bahkan orang dewasa pun akan malas belajar jika merasa tidak nyaman dengan lingkungannya, apalagi anak-anak yang masih berusia dini. Oleh karena itu, kemas apa yang ingin kamu ajarkan pada anak dalam bentuk permainan sederhana yang menyenangkan.
Saat anak merasa nyaman dan senang, anak akan lebih semangat dalam belajar dan apa yang diajarkan tentu akan lebih mudah dimengerti oleh mereka. Hal penting lain jika kamu mengajarkan sikap taat aturan pada anak adalah kamu juga harus memberikan teladan untuk disiplin menaati aturan, karena anak sangat senang meniru apa yang mereka lihat.