Ada banyak hal yang diajarkan ketika anak masih berusia dini, salah satunya adalah sikap toleran di PAUD. Dengan memiliki sikap toleransi yang baik, seorang anak bisa tumbuh menjadi orang yang berkepribadian baik dan berwawasan luas. Hal ini dapat membantu karir serta interaksi sosialnya dengan orang lain.
Terlebih seiring bertambahnya usia, anak akan bertemu dengan banyak orang yang tentu memiliki berbagai perbedaan, mulai dari usia, jenis kelamin, budaya, latar belakang keluarga, hingga agama. Itulah mengapa mengajarkan sikap toleransi pada anak menjadi hal yang penting. Yuk simak beberapa cara untuk mengajarkan sikap toleran di PAUD untuk anak.
1. Beri Contoh Pada Anak
Hal pertama yang penting adalah dengan memberi contoh yang baik terlebih dulu, khususnya dalam hal toleransi. Kamu bisa membiasakan anak untuk menghargai orang lain. Termasuk untuk tidak mengejek atau memberi komentar negative pada orang lain. Tunjukkan sikap saling menghargai pada siapa saja tanpa memandang perbedaan apapun.
2. Hapus Stereotipe yang Ada
Hindari percakapan yang bisa menciptakan stigma atau pandangan negatif pada anak. Hal ini karena percakapan yang didengar anak sehari-hari baik dari keluarga maupun lingkungan sekitar dapat memicu sikap intoleransi pada anak.
Jika anak mendengar ucapan negatif dari orang lain, nasihati anak bahwa sebuah perbedaan bukanlah hal yang buruk, dan tidak semuanya begitu.
3. Ajak Anak Diskusi
Cara untuk menumbuhkan sikap toleran di PAUD selanjutnya adalah dengan mengajak anak diskusi. Hal ini penting dilakukan untuk mencari tahu sikap anak dalam menghadapi perbedaan yang ada di sekitarnya. Dengan melakukan diskusi kamu bisa meluruskan kesalahpahaman yang mungkin saja muncul pada anak dan menjelaskan dengan benar tentang makna dan pentingnya sikap toleran.
Baca Juga: Cara Mengajarkan Konsep Sikap Ingin Tahu dan Kreatif di PAUD
4. Mendekatkan Anak dengan Perbedaan Sekitar
Cara yang satu ini bisa kamu lakukan dengan mengajak anak ke lingkungan yang beragam. Bisa ke lingkungan yang memiliki berbagai suku dan agama atau perbedaan lainnya. Dengan begitu, anak bisa melihat secara langsung kerukunan antar suku dan antar agama yang ada, lalu anak bisa belajar untuk menghargai perbedaan dari apa yang dilihatnya secara langsung.
Mengajarkan sikap toleran di PAUD dengan cara ini merupakan cara terbaik karena anak bisa mengalaminya sendiri dan bersosialisasi secara langsung dengan orang dari beragam latar belakang dan dapat membantunya untuk menghargai dan menghormati perbedaan yang ia temui.
5. Selektif dalam Memilih Tontonan Anak
Tidak jarang paparan media dapat mempengaruhi sikap toleran anak, baik yang ditonton, dibaca, ataupun yang didengar. Terlebih saat ini media sosial semakin sulit untuk dikendalikan. Oleh karena itu, sebagai orang tua atau guru kamu harus jeli dan lebih teliti lagi terhadap apa yang dilihat anak.
Kamu bisa memeri anak batasan ketika menggunakan media tertentu. Kamu juga bisa meluruskan jika ada kesalahpahaman yang terjadi ketika anak menonton, membaca, atau mendengar sesuatu. Oleh karena itu, diskusi dua arah sangat diperlukan dalam mengajarkan sikap toleran di PAUD untuk anak usia dini.
Tips dalam Mengajarkan Sikap Toleransi
Berikut beberapa tips yang perlu kamu perhatikan ketika mengajarkan sikap toleran pada anak.
a. Ingat Bahwa Anak Pendengar yang Baik
Lebih berhati-hatilah ketika berbicara mengenai perbedaan orang lain di depan anak. Jangan sampai membuat lelucon mengenai stereotip tertentu. Meski hal itu menyenangkan, tetapi dapat merusak rasa toleran yang dimiliki anak.
b. Akui dan Hargai Perbedaan dalam Keluarga
Tunjukkan bahwa kamu menerima apapun kemampuan, minat, dan gaya anak meskipun itu berbeda dengan anak yang lain.
c. Ingat, Toleransi Bukan Berarti Menoleransi Perilaku yang Buruk
Hal ini artinya setiap orang memiliki hak untuk diperlakukan dengan hormat dan harus memperlakukan orang lain dengan hormat juga, tetapi bukan berarti menoleransi apapun perilakunya terlebih jika itu negatif.
Itulah beberapa cara untuk mengajarkan sikap toleran di PAUD sekaligus tips yang bisa kamu terapkan. Perlu kamu tahu bhawa sikap toleran sangat penting untuk dimiliki terlebih sejak usia dini. Membiasakan anak untuk bersikap toleran dapat membantunya ketika mulai dewasa.